Senin, 07 Januari 2013

KCTS _ Kisah Cinta Tak Sempurna Part 6



…………..Part 6

NARATOR :
*4(empat) tahun kemudian…
Terlihat seorang gadis menggunakan dress putih sedang memegang mawar putih berdiri di depan sebuah makam . Kemudian dya berlutut dan meletakkan mawar itu di atas altar makam itu . seorang lelaki menghampirinya berdiri dengan jarak agak jauh dari gadis itu . Gadis itu pun berdiri kembali .
“Apa kau masih belum bisa merelakan dya pergi ?”tanya lelaki itu kepd sang gadis yang sama2 memandangi makam itu .
“Ku rasa kau tau jawabannya.”jawab Gadis itu.
“Tapi kau harus merelakan dya pergi , sudah 3 tahun sejak kepergiaannya . Jika kauu terus seperti ini , yang ada hanya membuat dya tidak tenang di alam sana. Ingat dya sudah berada di sisi Tuhan . Dya ingin hidup tenang.”ucap sang Lelaki .
“Aku mengerti , tapi kurasa hatiku masih berat untuk melepaskannya.”jawab sang Gadis yang kemudian memandang ke Langit mendung .
“Dya Ingin kau hidup bahagia , dya tak ingin melihatmu sedih . Dya pergi bukan untuk meninggalkanmu , dya pergi untuk menjadi abadi denganmu selamanya . Ingat surat darinya yang dya berikan padamu?”ucap lelaki itu yang mendekati makam itu , kemudian berlutut dan menyentuh makam itu dengan tangannya ..
“I miss him so much . Dya sudah berkorban banyak untukku . Sampai ajal menjemput dya , dya tetap sayang sama aku , dya tetap sama aku .”jawab gadis itu kepada sang lelaki .
“Be strong Helen . Be sure if you can do that . Ivan pengen liad  kamu bahagia , pengen lihat kamu tersenyum dari atas sana . ”kata sang lelaki yang kemudian berdiri dan menghampiri gadis itu yang ternyata adalah Helen .
“I try , Erwin .”jawab Helen kepada sang lelaki yang ternyata adalah teman di masa SMA nya Erwin . Kemdian mereka berdua pergi meninggalkan makam Ivan . Ivan adalah pacar semasa SMA nya Helen , yang meninggal waktu 3 bulan hubungan Helen dengannya berjalan . Meninggal akibat penyakit kanker otak yang dideritanya.

~Helen :
4 tahun lalu waktu aku di tinggalin sama Anton , gak banyak cerita sebenarnya di hidup aku . hanya seperti kehidupan seorang manusia pada umumnya , tapi selama beberapa bulan , gak ada cerita cinta di kehidupan ku .selama beberapa bulan aku tetap menunggu Anton . Berharap ada kesempatan lagi untukku . Tapi semua perasaan ku padanya tiada reespon darinyaa .
Aku bingung harus lupakan dya atau aku harus tetap jaga perasaanku padanya ? tuhan selalu memberiku suatu pertanda tapi aku tak tau itu pertanda untuk ku moveon atau malah pertanda untukku biar aku gak moveon . Setiap kali aku mau moveon , pasti selalu ketemu dya , kalau gak mmpiin dya . dalam waktu 2 bulan setelah putus , aku sudah 5x memimpikan dya . Pertama kali mmpi , aku udah niat mau moveon , eh malamnya malah mmpiin dya , mmpiin kami bertemu di teras kelas saling berpas-pasan . Kedua kali nya , rasa suka ku sudah berkurang ke dya , eh malamnya malah mmpiin dya , mmpiin dya nyatain cinta ke aku . Ketiga kali ny , aku kenalan sama 1 cowok , orangnya baik & care sehingga aku mulai suka padanya , eh malamnya malah mmpiin dya , mmpiin kami balikan . Keempat kalinya , karena aku sudah gak pernah mikirin dya , malamnya aku mmpiin dya , mmpiin dya ke rumah ku dan ngasih aku boneka yang super duper gede . Kelima kalinya , gara-gara aku udah mulai PDKT ma 1 cowok  malamnya mmpiin dya lagi , mmpiin dya ngantar aku ke sekolah pake motor sperti saat kami jadian .


“TUHANNNN, sebenarnya apa maksud dari semua ini ? Kenapa seolah-olah engkau tidak mengijinkan ku moveon . “

2 bulan kemudian , sekitar bulan Februari sekolah kami kedatangan murid baru dari Jakarta . Namanya Ivan . Orangnya keren , gaya oke , perfect banget deh . Dya di sukai banyak cwek di sekolah ku , sampai2 kakak kelas juga banyak yang ngejar2 dya . Murid baru itu ternyata masuk ke kelas kami , karena kelas yang lain sudah penuh , dan kelas kami yang kekurangan orang . Saat pertama dya masuk ke kelas , semua mata tak lepas memandangnya . Semua terkagum-kagum saat melihatnya . Tapi aku hanya biasa2 saja saat melihatnya . Seperti tidak ada yang menarik dari nya . Setelah dya memperkenalkan diri di depan kelas , dia di persilahkan duduk di tempat yang kosong . Dya duduk tepat di depanku .
Aku masih bingung sebenarnya apa hal yang special dari dya , sampai2 semua cewek di sekolah ngejar2 dya . Saat bel tanda jam pelajaran berganti , dya memandang ku yang duduk di belakangnya .
“Hay , boleh kenalan gak?”tanya Ivan padaku sambil memandangku .
“Boleh , kita kan teman sekelas .”jawabku cuek .
“Namamu ?”tanya ivan .
“Helen , kamu?”Jawabku .
“Ivan ,”jawab nya .

Perkenalan makin dalam terus kami lakukan , pembicaraan menarik pun terjadi diantara kami , Sedang asyik2nya ngobrol , tibatiba guru pelajaran selanjutnya masuk . Kami pun berhenti mengobrol dan mulai konsen belajar . Kami saling bertukar nomor hape . Malamnya kami sms’an dan aku mulai mengerti kenapa cewek2 di sekolah banyak yng ngejar2 dya . Udah keren , perhatian lagi . Gak cuek lagi orang ny .Duhh perfect banget deh . Sesaat waktu itu aku udah berhasil lupain Anton . Walau memang kadang aku juga merindukan saat-saat bersama Anton .

*Besoknyaa..
Karena rumah Ivan juga gak jauh2 amat dari daerah tempat aku tinggal , Ivan menawarkan idir untuk mengantar dan menjemput ku ke sekolah . Karena aku juga bosen tiap hari ke sekolah sendiri , jadi ku terima tawarannya . Hari ini Ivan menjemputku di depan rumahku . Kami pergi bareng , saat kami di tengah perjalanan , sebuah motor melewati kami , Aku merasa tidak asing dengan motor itu , Vario biru . Ternyata motornya Anton . Ternyata itu Anton . Aku tidak mau banyak mengingat dya , aku ingin bersama orang yng tulus menyayangi ku.

Lebih baik Di cintai daripada Men Cintai ….

Pas udah sampai jalan Tanjung Pura , tibatiba Ivan memelankan mtornya
“Len , kamu sudah sarapan ? Kalau belum , kita pergi sarapan dulu deh ?”tanya Ivan padaku .
“Aku sih mau ntr istirahat baru makan di sekolah , kamu udah makan ? Kalau belum kita amkan sekarang aja .”jawabku .
“Yauda kita nanti istirahat bareng yah.”ucap Ivan .
Perhatian nya sama seperti Anton . Yah Tuhannn , kenapaaaa engkau mempertemukan ku dengan orang yang mirip dengannya ?

Sesampai di tempat parkiran sekolah , Ivan memotorkan motornya . Semua orang memandangi kami , ada juga yang memandangiku dengan sinis . Astagaa , semacam aku ini mau dimakan saja sama mereka . Kamii pun berjalan menuju lantai 3 kelas kami , Ivan tibatiba menggandeng tanganku , aku kaget . Tapii aku pun tidak bisa menolaknya . Sepanjang jalan kami menuju lantai 3 , semua orang benar2 memandangi kami . Terlebih anak2 cewek di sekolah kami yang mengejar2 Ivan  . Sampai di tangga kelas 2 , kami bertemu dengan seorang kakak kelas cowok bernama Alex .
“hey Van , baru beberapa hari pindah kesini udah gandeng cewk aja nih kamu.”olok Alex kepd Ivan .
“Iyaa ko , oh iya kenalin ko . ini Helen , teman sekelasku dan pacar ku.”kata Ivan . Sontak aku terkejut mendengar ucapan Ivan pada Alex . Ivan hanya tersenyum padaku .
“Dan ini koko aku Len , namanya Alex . abang sepupu aku .”ucap Ivan padaku .
Alex menyodorkan tangannya kepd ku , dan aku juga menjabat tangannya . “alex ,” kata alex . “Helen,”jawabku . Kami pun melanjutkan menaiki tangga menuju kelas kami . Sesampai di kelas , semua yang sedang berada di kelas terkejut melihat kami bergandengan tangan . Semua mengolok , dan bahkan berteiak .. “PJ PJ PJ = Pajak Jadian.” ..
“Ih gak ada jadian bah .”jawabk usembari melepaskan tangan Ivan yang menggandeng ku .
“Semua nya dengar kan aku ..
Helen , dengar kan aku , walau kita baru saling kenal , tapi aku sayang sama kamu , terlalu cepat mungkin . tapi inilah cinta . mustahil memang , karena aku baru pindah kesini . Tapi inilah yang aku rasakan . Saat pertama kali melihat mu ,  aku jatuh cinta pada pandangan pertama . Di sini , di tempat ini, di waktu yang terindah ini , aku ingin menyatakan semua perasaan ini padamu.” Kata Ivan yang kemudian berlutut di depanku, di depan kelas , di depan semua anak2 kelas ku . Semua orang yang lewat di teras kelas kami pun berhenti dan melihat kejadian itu . Aku pun hanya terdiam , baru kali ini ada cowok yang nembak aku di depan orang seramai ini . Baru kali ini ada yang seromantis ini .
“Apakah kamu mau menjadi pasangan hidup ku sampai akhir hidupku?”tanya Ivan padaku. Semua orang yang melihat kejadian itu berteriak “TERIMA TERIMA TERIMAA ..” .
Aku hanya tersenyum dan menjawab , “Maafkan aku , Van . Aku tdak bisaa..” . omongan ku terpotong karena sorakan dari anak2 di kelasku yang mendengar aku berkata tidak , padahal aku belum selesai menjawab . “tunggu dulu semuanya , aku belum selesai ngomong ,”ucapku .
Saat aku mau melanjutkan jawabanku , tibatiba aku melihat Anton lewad di teras kelas ku , “maksud aku , aku tidak bisa menolak orang yang ku sayangi .”ucapku .
Semua orang bersorak gembiraa , dan Ivan terlihat bahagia atas jawabanku . Tapi saat ku pandang keluar jendela , Anton terlihat sedih . Apa ini karena jawabanku tadi ? Ahh gak mungkin , gimanapun dya udah tinggalin aku . Salah dya juga dong . Bel tanda masuk pun berbunyii , semua orang yang melihat kejadian romantic itu pun bubar .
Pas istirahat , Ivan menungguku . Karena dya udah bilang mau istirahat bareng denganku . Kau pun membereskan barang2 ku dan menghampiri Ivan yang sedang berdiri di depan kelas .
“Ayo sayang .”ajak Ivan sambil membelai rambutku .
“Apaan sih kamu ni , geenit . hahaha . Ayoo.”jawbaku sambil tertawa . Saat kami keluar kelas , kami berpas-pasan dengan Anton , Anton melihat kami kemudian dya mengalihkan pandangan ke teman di sampingnya . ternyata sudah beberapa bulan lewat dya masih membenci ku dan gak mau ngomong sama aku . Yasuda lah . mungkin sudah waktu nya kali aku lupain dya . dan memulai hidup baru ku dengan Ivan . Semoga dya gak akan nyakitin aku , smoga dya gak akan seperti Anton .
Selesai makan dengan Ivan , kami pun naik ke lantai 3 lagi . Saat itu aku ke wc bentar merapikan rambutku . saat keluar dari wc , ada sesosok cowok yang gak asing bagi aku . Itu Anton , ngapain dia berdiri diluar wc ini ? Waktu aku jalan melewati dya , Anton menarik tangan ku .
“Ada yang mau aku bicarakan denganmu.”kata Anton pada ku .
“Apa ? Ngomongin aja .”tanyaku .
“Kamu udah pacaran yah sama Ivan?”tanya Anton yang masih memegang tangan ku .
“Iya. Tapi kenapa kamu tanyain itu . bukannya kamu lihat sendiri kejadian tadi pagi?”jawabku .
“Jadi kamu sayang ama dya ?”tanya Anton ,
“yah sayang lah , kalau enggak kenapa aku harus nerima dya ?”ucap ku , kemudian Anton melepaskan tangan ku saat aku menjawab itu .
“Oh yauda deh , selamat yah , aku turut bahagia .”kata Anton . Astaga , kenapa dengan Anton ? kenapa dya seperti ini ?
“Kamu kenapa ton ?”tanyaku . Anton gak ngejawab pertanyaan ku , dya malah pergi ninggalin aku . Aku hanya terdiam dan kebingungan sambil melihat dya berjalan meninggalkanku .

Tuhan , sebenarnya apa maksud di balik semua ini ? Kau buat hidupku seolah tak bisa lepas dari genggaman Anton . Dya yang melepas ku tapi kenapa sekrang dya yang seolah tidak merelakan ku bersama orang lain . Apa maksud di balik semua ini ?

Tiba-tiba datang seseorang yang mengagetkan ku , ternyata itu Ivan . Ivan mendengar semua pembicaraan kami . Apa yang harus aku katakan kepada Ivan tentang Anton . Aku belum pernah bercerita ttg Anton kepd Ivan . Aku hanya belum siap menceritakan cerita pahit ksiah cintaku kepd Ivan .

~~~~~~~~~~~~  BERSAMBUNG~~~~~~~~~~~~~~~~ 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar